Skip to main content

Tips Cara Mendeteksi Akun Palsu di Media Sosial Facebook, Twitter, Instagram, atau Semacamnya

Jika kita mempunyai media sosial, seperti facebook, twitter, instagram, dan lain-lain, kita akan semakin bangga jika di akun kita semakin banyak teman atau banyak yang follow, karena kita akan merasa semakin terkenal dan berpengaruh. Tapi sadarkah jika semakin banyak teman atau semakin banyak yang follow di akun media sosial kita semakin beresiko? Mengingat mereka yang memfollow kita belum tentu kita mengenalnya.

Nah untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, berikut ini adalah tips atau cara mendeteksi akun palsu di media sosial, seperti Facebook, Twitter, atau semacamnya. Pada intinya sama. Ikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Pertama, lihatlah nama account dia, apakah namanya yang aneh-aneh atau jorok, misalnya (yang mengandung kata celalu, cayang, imoet, pentagrafxxx, atau kata yang terlalu panjang dan aneh). Masih belum yakin? Telusuri tahap berikutnya.
  2. Carilah/lihatlah foto dalam profil pribadinya. Jika hanya memasang satu foto di dalam photo profilnya, atau hanya memasang photo artis2x terkenal dan tidak ada photo dirinya sama sekali, atau juga memasang photo yang aneh-aneh atau jorok. Ini tanda-tanda bahwa account tersebut adalah cenderung palsu. (Untuk twitter, lihatlah semua foto-foto yang diuploadnya). Masih belum yakin? Telusuri tahap berikutnya.
  3. Carilah/bacalah beberapa update statusnya dan komentar-komentarnya. Jika dia lama tidak memperbarui update statusnya, atau dia tidak pernah sama sekali membalas setiap komentar-komentar yang masuk di update statusnya. Ini tanda-tanda bahwa account tersebut adalah cenderung palsu.  (Untuk twitter, lihat apakah terjadi saling interaksi (balas-membalas komentar) dengan account twitter yang lain. Jika tidak pernah, twitter tersebut cenderung palsu). Masih belum yakin? Telusuri tahap berikutnya.  
  4. Lihatlah fanpage/group yang dia like/bergabung di dalamnya. Jika tidak ada satupun halaman fanpage yang disukainya, atau tidak pernah bergabung dalam group, atau jikapun ada tapi dia tidak pernah berinteraksi sama sekali dengan halaman fanpage yang disukainya maupun groupnya. (Untuk twitter, lihat semua yang dia follow di bagian "following"). Ini tanda-tanda bahwa account tersebut adalah cenderung palsu. Masih belum yakin? Telusuri tahap berikutnya. 
  5. Lihat daftar teman” miliknya. Jika ditemukan bahwa hampir seluruhnya hanya teman-teman yang gendernya dari lawan jenis, dapat diasumsikan bahwa dia memanfaatkan FB hanya untuk menjaring/mencari teman kencan atau untuk tujuan tertentu (Untuk twitter, lihat semua yang dia follow di bagian "following"). Ini tanda-tanda bahwa account tersebut adalah cenderung palsu. Masih belum yakin? Telusuri tahap berikutnya. 
  6. Periksa info profilnya pada “about”. Jika profilnya kosong, atau jikapun ada tapi dia mengisinya dengan asal-asalan/ngacau, atau juga menautkan links yang aneh-aneh/tidak masuk akal. Ini tanda-tanda bahwa account tersebut adalah cenderung palsu. Masih belum yakin? Telusuri tahap berikutnya. 
  7. Account palsu pada gadis-gadis ABG yang biasanya mencantumkan nomor kontak di info profilnya untuk dibagikan secara umum. Disini ada 2 kemungkinan, jika benar, gadis ABG itu memang benar-benar belum tahu cara memproteksi diri. Kemungkinan ke-2 karena disengaja untuk tujuan tertentu yang tidak baik. (Yang harus diingat juga bahwa yang dimaksud "memproteksi diri" itu bukan berarti kita harus memalsukan info/profil kita. Lebih baik diisi dengan benar tapi kita hidden. Ini yang benar). Yang pasti, ini tanda-tanda bahwa account tersebut adalah cenderung palsu. Masih belum yakin? Telusuri tahap berikutnya. 
  8. Cari/lihat di dindingnya. Apakah pernah ada orang yang baru jadi teman kemudian orang itu menuliskan didindingnya seperti ini “TERIMA KASIH YA SUDAH ADD AKU. TAPI KAMU SIAPA YA?” Kemudian tidak ada jawaban sama sekali oleh dia. Ini tanda-tanda bahwa account tersebut adalah cenderung palsu. 
Itulah cara-cara untuk mendeteksi akun palsu di media sosial, seperti di facebook, twitter, instagram, dan semacamnya. Hindari saja untuk menerima atau meng-add akun palsu mereka, karena akun yang palsu bisa jadi teman-teman mereka sebagian besar juga palsu, dan kamu akan bisa terjebak di lingkungan yang rusak yang tidak kamu sadari. 

SEMOGA BERMANFAAT  

Comments

Contact Form

Name

Email *

Message *

  • Copyright © 2021 | PNNews | All Rights Reserved